Banner

Feature – Taiwan terkemuka dalam teknologi semikonduktor

Prof. Jenn-Jaw Soong dari Universitas Nasional Cheng Kung, Taiwan, berbicara dalam Paramadina Democracy Forum (PDF) Seri ke-14 membahas Rivalitas Kawasan Indo-Pasifik: Pelajaran dari Taiwan dan Indonesia. (Foto: Universitas Paramadina)

Kemajuan teknologi semikonduktor membuat Taiwan menjadi salah satu yang terkemuka di bidang tersebut dan terlibat dalam inovasi, penelitian, pengembangan, dan kolaborasi dengan perusahaan di seluruh dunia.

 

Jakarta, (Indonesia Window) – Kemitraan antara sektor pemerintah, industri, dan lembaga penelitian telah memastikan Taiwan tetap relevan dalam kemajuan teknologi semikonduktor.

”Rantai pasokan semikonduktor Taiwan melibatkan berbagai perusahaan dalam berbagai tingkatan produksi. Banyak langkah produksi semikonduktor dilakukan di Taiwan, mulai dari desain chip hingga fabrikasi, pengemasan, dan uji. Ini memberikan fleksibilitas dan efisiensi untuk memenuhi permintaan di seluruh dunia,” kata Prof. Jenn-Jaw Soong dari Universitas Nasional Cheng Kung, Taiwan.

Siaran pers Universitas Paramadina yang diterima Indonesia Window baru-baru ini menyebutkan Prof. Soong yang berbicara dalam Paramadina Democracy Forum (PDF) Seri ke-14 membahas Rivalitas Kawasan Indo-Pasifik: Pelajaran dari Taiwan dan Indonesia.

Taiwan dikenal sebagai salah satu pusat manufaktur, inovasi dan kemajuan teknologi semikonduktor terkemuka di dunia dan memiliki peran utama dalam industri semikonduktor.

Banner

Beberapa faktor yang menjadikan Taiwan pusat industri semikonduktor termasuk TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company), Inovasi dan R&D, supply chain yang terintegrasi, keahlian tenaga kerja, dan kemitraan global.

Secara keseluruhan, Taiwan memainkan peran penting dalam industri semikonduktor selain produksi chip fisik; negara ini juga terlibat dalam inovasi, penelitian, pengembangan, dan kolaborasi dengan perusahaan di seluruh dunia, yang berkontribusi pada dinamika industri semikonduktor secara global.

TSMC merupakan perusahaan manufaktur semikonduktor terbesar di dunia dan menyediakan layanan fabrikasi semikonduktor untuk perusahaan di seluruh dunia, termasuk produsen chip terkemuka seperti AMD, Apple, dan Nvidia.

TSMC memainkan peran penting dalam menyediakan teknologi manufaktur canggih yang digunakan untuk memproduksi chip terbaru dan tercanggih. Ada banyak perusahaan dan lembaga penelitian di Taiwan yang sangat aktif dalam R&D semikonduktor.

Lebih jauh Prof. Soong mengatakan Taiwan memiliki tenaga kerja yang terampil dan keahlian teknis dalam teknologi semikonduktor. Universitas-universitas terkemuka di Taiwan menawarkan program pendidikan yang mendukung pengembangan keterampilan yang diperlukan dalam industri semikonduktor.

”Kemitraan Global dilakukan untuk mendapatkan akses ke teknologi terbaru dan pasar global. Perusahaan semikonduktor Taiwan telah menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan global. Ini termasuk bekerja sama dengan perusahaan desain chip, pemasok peralatan produksi, dan mitra lainnya,” katanya.

Banner

Chip komputer, atau semikonduktor, menghubungkan dunia digital dan fisik, dan sangat penting untuk kemandirian teknologi negara. Negara-negara yang menguasai produksi sumber daya penting ini memiliki dampak yang lebih besar terhadap negara lain. Industri Chip Taiwan memainkan peran penting dalam ekonomi global.

Taiwan menjadi salah satu basis produksi semikonduktor terpadat dan tercanggih di dunia. Taiwan memiliki klaster industri semikonduktor yang luas. Manufaktur semikonduktor telah diidentifikasi sebagai sektor penting dalam pembangunan nasional untuk meningkatkan industri, mencapai ekonomi inovatif, dan memanfaatkan peluang pembangunan di era digital.

Taiwan, yang sering disebut sebagai ‘Silicon Valley di Timur’, telah berkembang menjadi pusat teknologi paling sukses di dunia selama dua dekade terakhir.

Khususnya, TSMC telah berperan sebagai pusat teknologi. Ekonomi bukan satu-satunya faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan suatu negara.

Peningkatan kualitas kehidupan masyarakat, inklusi sosial, dan pengembangan sumber daya manusia juga merupakan faktor penting.

Dalam buku ‘Kebangkitan Indonesia: dari Keberagaman Menuju Pembangunan Terpadu’, ada beberapa elemen penting yang dapat difokuskan untuk memajukan Indonesia secara keseluruhan, seperti pendidikan berkualitas tinggi, pemberdayaan ekonomi lokal, inovasi dan teknologi, pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, kesehatan dan kesejahteraan, dan kerja sama internasional.

Banner

”Pembangunan terpadu memerlukan koordinasi yang baik antara pemerintah, sektor swasta, masyarakat sipil, dan lembaga pendidikan. Dengan memperkuat fondasi ini, Indonesia dapat mengarah pada kebangkitan yang berkelanjutan dan inklusif,” kata Prof. Soong.

Pembangunan terpadu akan bergantung pada investasi dalam pendidikan berkualitas tinggi. Meningkatkan akses, kualitas, dan relevansi pendidikan akan membantu  menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan siap bersaing di era global.

Daya saing ekonomi nasional dapat ditingkatkan dengan mengembangkan ekonomi lokal dan mendukung usaha kecil dan menengah (UKM).

Program seperti pembiayaan mikro, pelatihan keterampilan, dan akses pasar dapat meningkatkan kapasitas ekonomi masyarakat di berbagai wilayah. Meningkatkan efisiensi dalam berbagai industri, seperti pertanian, pabrik, dan layanan, dapat dicapai dengan mendorong inovasi dan penggunaan teknologi kontemporer.

Peningkatan investasi dalam R&D akan meningkatkan daya saing global dan membuka peluang baru.

Demi mendukung pertumbuhan jangka panjang dan melindungi lingkungan, penerapan praktik pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan termasuk pertanian berkelanjutan, pengelolaan hutan yang bijaksana, dan diversifikasi sumber energi.

Banner

Peningkatan kesejahteraan masyarakat akan dicapai melalui peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan, termasuk upaya pencegahan penyakit dan peningkatan infrastruktur kesehatan.

Selain itu, produktivitas dan pembangunan ekonomi dipengaruhi oleh kesehatan yang baik. Indonesia mendapatkan bantuan dalam kemajuan berbagai bidang dengan membangun kemitraan yang kuat dengan negara lain dan lembaga internasional. Dampak positif dari pertukaran pengetahuan, investasi, dan teknologi yaitu pertumbuhan ekonomi yang meningkat.

Indonesia dan India berkembang pesat. Dalam sepuluh tahun terakhir, Produk Domestik Bruto (PDB) India telah tumbuh sebesar 71 persen, sedangkan PDB Indonesia telah tumbuh sebesar 52 persen. India dan Indonesia sedang membangun infrastruktur yang ambisius, karena kedua negara sangat terbuka, katanya.

Menurut dia, perdagangan menyumbang sekitar 40 persen PDB, dan arus masuk investasi asing langsung menyumbang sekitar 1,5 persen PDB.

Indonesia telah membangun 18 pelabuhan, 21 bandara, dan 1.700 kilometer jalan tol sejak Jokowi menjabat. Di sisi lain, India telah membangun 10.000 kilometer jalan raya setiap tahunnya.

Rata-rata pendapatan nasional bruto per orang di Indonesia adalah 4.180 dolar AS, sekitar setengah dari pendapatan nasional bruto India.

Banner

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan