Jakarta (Indonesia Window) – Efektivitas vaksin Sputnik M terhadap infeksi virus corona untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun mencapai 93 persen, menurut portal internet anti-virus corona federal Rusia.
Pada 24 November 2021, Kementerian Kesehatan Rusia mensertifikasi vaksin Sputnik M untuk pencegahan infeksi virus corona pada remaja berusia 12-17 tahun.
Vaksin tersebut terdiri dari dua komponen yang diperkenalkan dengan interval 21 hari.
Kementerian menyatakan bahwa remaja berusia 12-15 tahun hanya boleh dengan izin orang tua atau wali, sementara mereka yang berusia di atas 15 tahun harus memberikan persetujuan sukarela secara tertulis.
Uji coba vaksin Sputnik M dimulai pada Juli 2021. Uji fase ketiga yang dilakukan di dua belas fasilitas medis anak-anak di Moskow hampir selesai.
Sampai saat ini, para ilmuwan telah menentukan bahwa peningkatan suhu tubuh adalah satu-satunya efek samping dari suntikan vaksin tersebut.
Sumber: Kantor Berita TASS
Laporan: Redaksi