Jakarta (Indonesia Window) – Amerika Serikat (AS) mencatat lebih dari 2,9 juta kasus COVID-19 pada anak dalam empat pekan terakhir, dan lebih dari 12,3 juta anak telah terinfeksi sejak awal merebaknya pandemik.
Menurut laporan terbaru dari Akademi Pediatri Amerika (American Academy of Pediatrics/AAP) dan Asosiasi Rumah Sakit Anak (Children’s Hospital Association), kasus COVID-19 di kalangan anak-anak melonjak secara dramatis di seluruh AS selama lonjakan varian Omicron.
Hampir 4,5 juta kasus pada anak dilaporkan sejak awal Januari. Untuk pekan yang berakhir pada 10 Februari, tambahan hampir 300.000 kasus COVID-19 pada anak tercatat, menurut laporan yang diterbitkan pada Senin (14/2) malam waktu setempat.
Ini menandai pekan ke-27 berturut-turut kasus COVID-19 pada anak di AS tercatat di atas angka 100.000. Sejak pekan pertama September, terdapat tambahan hampir 7,3 juta kasus pada anak, menurut AAP.
“Terdapat kebutuhan mendesak untuk mengumpulkan lebih banyak data untuk usia tertentu guna menilai tingkat keparahan penyakit yang berkaitan dengan varian-varian baru dan potensi efek jangka panjang,” papar laporan itu.
“Penting untuk mengenali bahwa ada efek langsung pandemik pada kesehatan anak-anak. Namun, yang terpenting adalah kita perlu mengidentifikasi dan mengatasi dampak jangka panjangnya pada kesejahteraan fisik, mental, dan sosial generasi anak-anak dan remaja ini,” imbuh laporan tersebut.
Sumber: Xinhua
Laporan: Redaksi