Bekasi, Jawa Barat (Indonesia Window) – Menteri Kesehatan Fahad Al-Jalajel mengumumkan pada Rabu (3/11) bahwa tingkat imunisasi dua dosis vaksin melawan virus corona di Arab Saudi mencapai 70 persen.
Dia menganjurkan agar mereka yang telah menerima vaksin dosis kedua untuk mengambil dosis booster (penguat) setelah enam bulan dari suntikan terakhir, menurut Kantor Berita Arab Saudi.
Al-Jalajel menghargai perhatian penuh dari Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dan Putra Mahkota Muhammad Bin Salman dalam menjaga kesehatan warga dan ekspatriat.
Dia juga mencatat upaya berkelanjutan dan tindakan proaktif yang diambil oleh pemerintah setelah menjadikan kesehatan sebagai prioritas pertama dan dengan demikian menempatkan Kerajaan di garis depan negara-negara yang paling tangguh dalam memerangi pandemik.
“Kami ingin kebahagiaan dan kekebalan kami lengkap, dan ini hanya dapat dicapai jika semua orang bergegas menyelesaikan vaksinasi, serta meningkatkan kekebalan dengan mendapatkan dosis booster oleh mereka yang menyelesaikan enam bulan setelah mengambil dosis kedua,” kata Menkes Saudi.
“Seharusnya tidak ada kelalaian di pihak kita dalam mematuhi langkah-langkah pencegahan,” kata menteri, sambil mengingatkan bahwa kelalaian dalam mematuhi langkah-langkah pencegahan atau keterlambatan dalam mencapai imunisasi dengan vaksin akan membuat kemunduran.
Laporan: Raihana Radhwa