China akan perkuat upaya untuk kembangkan ekonomi digital
Ekonomi digital China mencatat perkembangan yang luar biasa, dengan skala ekonomi digital negara ini menempati peringkat kedua di dunia selama bertahun-tahun, dan sektor ini memainkan peran yang semakin krusial dalam mendukung pembangunan ekonomi dan sosial.
Beijing, China (Xinhua) – China akan memperkuat upayanya untuk mengembangkan ekonomi digital, demikian disampaikan oleh Dewan Negara China dalam laporan yang diserahkan ke sesi Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional (National People’s Congress/NPC) China yang sedang berlangsung untuk ditinjau pada Jumat (28/10).
Selama sepuluh tahun terakhir, ekonomi digital China mencatat perkembangan yang luar biasa, kata laporan itu, menyebutkan bahwa skala ekonomi digital negara ini menempati peringkat kedua di dunia selama bertahun-tahun, dan ekonomi digital memainkan peran yang semakin krusial dalam mendukung pembangunan ekonomi dan sosial.
Pada 2021, nilai perdagangan China melalui e-commerce lintas batas mencapai hampir 2 triliun yuan, menurut data dari laporan tersebut.
Negara itu sejauh ini menandatangani nota kesepahaman Jalur Sutra Digital (Digital Silk Road) untuk kerja sama dengan 16 negara dan memajukan mekanisme kerja sama bilateral Silk Road E-Commerce dengan 24 negara.
.jpg)
Namun, laporan itu menunjukkan bahwa masih ada ruang untuk peningkatan dalam hal kekuatan dan kualitas sektor ini. Upaya harus dilakukan di berbagai area termasuk melakukan terobosan dalam teknologi-teknologi inti, membangun infrastruktur digital, dan mendorong pengembangan industri digital dan transformasi digital di berbagai industri tradisional.
Laporan tersebut juga menyerukan peningkatan layanan publik digital, penyempurnaan tata kelola ekonomi digital, peningkatan perlindungan terhadap keamanan jaringan dan data, serta partisipasi aktif dalam kerja sama global di bidang ekonomi digital.
Laporan itu memperkirakan bahwa China akan berupaya membentuk sistem pasar modern yang terpadu, adil, kompetitif, tertib, matang, dan lengkap untuk ekonomi digital per 2035. Laporan tersebut memprediksi negara di Asia Timur ini akan menempati posisi yang sejajar dengan para pemimpin dunia dalam hal sistem industri dan fondasi pengembangan ekonomi digital.
*1 yuan = 2.153 rupiah
Laporan: Redaksi
