Jakarta (Indonesia Window) – Arab Saudi unggul dalam kecepatan dan jangkauan 5G secara global, menurut sebuah studi yang dilakukan oleh OpenSignal, perusahaan analitik seluler independen yang berbasis di Inggris yang berspesialisasi dalam mengukur jaringan seluler.
OpenSignal melihat kecepatan 5G secara terpisah dan juga dalam kombinasi dengan penggunaan 4G dan melihat jumlah waktu yang dihabiskan pengguna untuk terhubung ke 4G dan 5G di 12 negara atau wilayah yang diteliti, menurut laporan Saudi Gazette.
Arab Saudi, Korea Selatan, Australia, Amerika Serikat, Inggris, Kuwait, Jerman, Swiss, Belanda, Kanada, Hong Kong dan Taiwan termasuk dalam studi ini.
Menyangkut kecepatan unduh secara keseluruhan, pengguna di Arab Saudi menikmati 144,5Mbps (megabits per second), jauh di atas Kanada.
Ukuran tersebut mencakup 4G dan 5G karena melihat penggunaan total.
Berdasarkan layanan 5G saja, Arab Saudi kembali berada di peringkat teratas dengan 414,2Mbps yang berarti 14 kali lebih cepat dari 4G, diikuti oleh Korea Selatan (312,7Mbps), Australia (215,7 Mbps) dan Taiwan (210,2 Mbps).
Pengukuran OpenSignal tentang jumlah waktu yang dihabiskan pengguna untuk 4G dan 5G menemukan bahwa pengguna di Arab Saudi berada di daftar teratas, menghabiskan 34,4 persen waktu mereka untuk terhubung ke layanan 5G.
Laporan: Redaksi