Banner

Presiden ECB sebut ekonomi zona euro kemungkinan masih lemah hingga akhir tahun

Foto yang diabadikan pada 27 Juli 2023 ini memperlihatkan patung simbol Euro di Frankfurt, Jerman. Bank Sentral Eropa (European Central Bank/ECB) menaikkan suku bunga utamanya sebesar 25 basis poin (bps) pada 27 Juli 2023 untuk meredam inflasi. (Xinhua/Zhang Fan)

Aktivitas ekonomi zona euro stagnan dalam beberapa kuartal terakhir, dan diperkirakan akan tetap lemah sepanjang sisa tahun ini.

 

Brussel, Belgia (Xinhua) – Aktivitas ekonomi di zona euro stagnan dalam beberapa kuartal terakhir, dan diperkirakan akan tetap lemah sepanjang sisa tahun ini, demikian diungkapkan Presiden Bank Sentral Eropa (European Central Bank/ECB) Christine Lagarde kepada Parlemen Eropa pada Senin (27/11).

Lagarde mengaitkan kontraksi tipis Produk Domestik Bruto (PDB) riil zona euro pada kuartal ketiga dengan sejumlah faktor, termasuk “meluasnya dampak suku bunga yang makin tinggi, permintaan luar negeri yang lemah, serta berkurangnya daya dorong dari pembukaan kembali ekonomi pascapandemi.”

Namun, Lagarde menyatakan optimisme akan kebangkitan ekonomi blok tersebut di tahun-tahun mendatang, menyebut tentang penurunan lebih lanjut inflasi, pemulihan pendapatan rumah tangga, dan meningkatnya permintaan di kawasan tersebut.

Aktivitas ekonomi zona euro
Foto yang diabadikan pada 15 November 2023 ini menunjukkan bagian dari gedung Komisi Eropa di Brussel, Belgia. (Xinhua/Zhao Dingzhe)

Terkait inflasi, Lagarde mengakui bahwa upah akan terus memainkan peran penting dalam mendorong inflasi domestik.

Meskipun dia memperkirakan bahwa tekanan inflasi yang melemah akan terus berlanjut, “prospek jangka menengah untuk inflasi masih dikelilingi oleh ketidakpastian yang cukup besar,” ujarnya.

Perihal kebijakan moneter, Lagarde menegaskan bahwa suku bunga kebijakan ECB di masa depan akan ditetapkan pada “tingkat yang cukup ketat selama diperlukan” guna memenuhi targetnya menurunkan inflasi ke angka 2 persen.

Aktivitas ekonomi zona euro
Seorang pelanggan berbelanja di sebuah pasar swalayan di Brussel, Belgia, pada 15 November 2023. (Xinhua/Zhao Dingzhe)

“Tingkat dan durasi pembatasan yang tepat akan terus ditentukan dengan bergantung pada data, mengkaji prospek inflasi, dinamika inflasi yang mendasarinya, serta kekuatan transmisi kebijakan moneter,” ujarnya.

ECB akan memastikan stabilitas harga, dan mendukung transisi hijau perekonomian zona euro, kata Lagarde.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan