Pengoperasian rute penerbangan dari barat ke timur W122 dan W123 yang terhubung dengan rute M503, yang berlaku mulai Jumat (19/4), menguntungkan kedua sisi Selat Taiwan.
Beijing, China (Xinhua) – Dimulainya pengoperasian rute penerbangan dari barat ke timur W122 dan W123 yang terhubung dengan rute M503, yang berlaku mulai Jumat (19/4), menguntungkan kedua sisi Selat Taiwan, kata seorang juru bicara China Daratan.
Pernyataan itu disampaikan Zhu Fenglian, Juru Bicara Kantor Urusan Taiwan Dewan Negara China, saat menanggapi pertanyaan media.
Administrasi Penerbangan Sipil China (Civil Aviation Administration of China/CAAC) pada Jumat mengumumkan peluncuran rute penerbangan dari barat ke timur W122 dan W123 yang terhubung dengan rute M503.
Langkah ini bertujuan untuk mengurangi tekanan yang disebabkan oleh pertumbuhan penerbangan di area-area terkait, memastikan keselamatan penerbangan, mengurangi penundaan penerbangan, serta melindungi hak-hak dan kepentingan penumpang, ujar Zhu.
Pada 30 Januari, CAAC mengumumkan pembatalan kebijakan pengalihan penerbangan untuk pengoperasian rute penerbangan dari utara ke selatan M503, yang berlaku mulai 1 Februari. CAAC juga menyatakan niatnya untuk memulai pengoperasian rute penerbangan dari barat ke timur W122 dan W123 untuk terhubung dengan rute M503, dengan tujuan meningkatkan efisiensi operasional wilayah udara.
Zhu menyoroti bahwa rute M503 berada di dalam wilayah informasi penerbangan Shanghai, dan pembentukan serta implementasinya merupakan tanggung jawab rutin manajemen wilayah udara penerbangan sipil China Daratan.
Dikatakan oleh Zhu bahwa sejak kebijakan pengalihan penerbangan untuk rute M503 dibatalkan, operasional secara keseluruhan tetap aman dan stabil. Hal ini menghasilkan peningkatan penting dalam operasional penerbangan lintas Selat dan memfasilitasi pertukaran personel antara kedua sisi Selat Taiwan.
Laporan: Redaksi