Jakarta (Indonesia Window) – Populasi Taiwan terus menurun, dengan jumlah orang turun 0,84 persen tahun-ke-tahun pada akhir Januari, menurut statistik pendaftaran rumah tangga terbaru yang dirilis oleh Kementerian Dalam Negeri pada Kamis (10/2).
Total populasi Taiwan mencapai 23.349.666 pada akhir Januari, turun 0,84 persen, atau 198.967 orang, dari bulan yang sama tahun lalu, dan penurunan 0,11 persen, atau 25.648 orang, dibandingkan dengan Desember 2021, menurut angka kementerian.
Di antara semua wilayah administratif, Kabupaten Lienchiang mencatat pertumbuhan populasi tahun-ke-tahun terbesar sebesar 2,72 persen, diikuti oleh Kabupaten Hsinchu sebesar 0,84 persen, dan Kabupaten Kinmen sebesar 0,69 persen.
Taipei mencatat penurunan populasi terbesar dari tahun ke tahun, kehilangan 3,2 persen penduduknya, diikuti oleh Kabupaten Chiayi yang mengalami penurunan 1,25 persen dalam jumlah penduduknya, dan Kabupaten Nantou, yang mencatat penurunan 1,22 persen, menurut data.
Pada Januari, ada 13.137 kelahiran dan 15.954 kematian, dengan kematian melebihi 2.817, menurut angka kementerian.
Sebanyak 13.137 kelahiran di bulan Januari diterjemahkan ke dalam tingkat kelahiran kasar 6,62 per 1.000 penduduk, meningkat 36,83 persen dari bulan yang sama tahun lalu, tetapi turun 7,01 persen dari bulan sebelumnya.
Untuk daerah dengan angka kelahiran kasar tertinggi, Kabupaten Changhua menempati urutan pertama dengan 9,29 kelahiran per 1.000 orang, diikuti oleh Kabupaten Penghu sebesar 9,08 dan Toayuan sebesar 8,83.
Kabupaten Miaoli mencatat tingkat kelahiran kasar terendah dengan 4,53 kelahiran per 1.000 orang, diikuti oleh Kota Chiayi dengan 4,72 dan Pingtung dengan 4,93.
Tingkat kematian kasar adalah 8,04 per 1.000 orang pada Januari, turun 2,31 persen dari tahun sebelumnya dan 1,37 persen dari bulan sebelumnya.
Kabupaten Yunlin memiliki tingkat kematian kasar tertinggi pada 12,34 per 1.000 orang, diikuti oleh Kabupaten Chiayi pada 11,97, dan Hualien pada 10,89.
Kabupaten Lienchiang mencatat tingkat kematian kasar terendah dengan 2,59 kematian per 1.000 orang, diikuti oleh Kabupaten Kinmen dengan 5,57, dan Hsinchu dengan 5,78, menurut data.
Populasi Taiwan menyusut untuk pertama kalinya pada tahun 2020, dengan 165.249 kelahiran dan 173.156 kematian, menurut data Kementerian Dalam Negeri sebelumnya.
Pada akhir tahun 2020, populasi Taiwan turun 0,18 persen dari tahun 2019, menjadi 23.561.236,
Pada tahun 2021, Taiwan mengalami penurunan populasi untuk tahun kedua berturut-turut, turun 0,79 persen menjadi 23.375.314, dengan angka terendah sepanjang masa 153.820 kelahiran dan 183.732 kematian, menurut data.
Sumber: CNA
Laporan: Redaksi