Banner

Topan Yagi landa wilayah utara Vietnam, 127 orang tewas atau hilang

Foto dari udara yang diabadikan menggunakan ‘drone’ ini menunjukkan daerah yang terendam banjir akibat meluapnya Sungai Merah di Provinsi Yen Bai, Vietnam utara, pada 9 September 2024. (Xinhua/VNA)

Topan Yagi dan bencana tanah longsor serta banjir yang dipicunya telah menyebabkan sedikitnya 59 orang tewas atau hilang di wilayah utara Vietnam.

 

Hanoi, Vietnam (Xinhua/Indonesia Window) – Hingga Selasa (10/9) siang, Topan Yagi dan bencana tanah longsor serta banjir yang dipicunya telah menyebabkan sedikitnya 127 orang tewas, dan 54 hilang, di wilayah utara Vietnam, kata Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam.

Bencana alam ini juga menyebabkan 247 orang mengalami luka-luka, termasuk 157 orang di Provinsi Quang Ninh dan 40 orang di Kota Hai Phong. Selain itu, sebanyak 25 kapal tanpa anak buah kapal dilaporkan tenggelam, sebagian besar merupakan kapal penangkap ikan. Lebih dari 113.000 hektare sawah dan lebih dari 22.000 hektare lahan budi daya tanaman lainnya juga dilaporkan rusak. Sebanyak 1.500 keramba perikanan rusak atau tersapu badai, 190.000 ekor unggas mati, dan hampir 121.700 pohon rusak atau tumbang. Demikian menurut kementerian tersebut.

Foto yang diabadikan pada 10 September 2024 ini menunjukkan Jembatan Long Bien di Hanoi, ibu kota Vietnam. Topan super Yagi yang mengakibatkan banjir dan longsor di wilayah utara Vietnam menewaskan sedikitnya 82 orang per Selasa (10/9) sore waktu setempat, sementara 64 lainnya masih hilang, demikian disampaikan Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam. (Xinhua/VNA)

Sebuah jembatan baja di Provinsi Phu Tho, Vietnam utara, runtuh pada Senin pagi, menyebabkan 10 mobil dan dua sepeda motor terperosok ke dalam Sungai Merah dan 13 orang dilaporkan hilang dalam insiden tersebut, seperti dilansir kantor berita Vietnam, Vietnam News Agency (VNA).

Menurut laporan, sebanyak 21 orang di Provinsi Cao Bang tewas atau hilang akibat tanah longsor, dan 15 orang di Provinsi Lao Cai mengalami nasib serupa.

Topan Yagi merupakan badai terkuat yang menghantam wilayah utara Vietnam dalam 30 tahun terakhir, menurut kementerian tersebut.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banner

Iklan