Banner

Jumlah warga Palestina yang tewas di Gaza tembus 45.000 orang

Seorang personel pertahanan sipil Palestina memeriksa gedung pemerintah kota yang hancur pascaserangan udara Israel di Deir al-Balah, Jalur Gaza tengah, pada 14 Desember 2024. Sedikitnya 30 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel terhadap sebuah gedung pemerintah kota, tiga sekolah yang menampung para pengungsi, dan rumah-rumah penduduk di Jalur Gaza, kata sejumlah sumber Palestina pada Sabtu (14/12). (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

Serangan Israel yang masih berlangsung di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 45.000 jiwa, dengan korban luka mencapai 106.962 orang.

 

Gaza, Palestina (Xinhua/Indonesia Window) – Jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel yang masih berlangsung di Jalur Gaza telah melampaui 45.000 orang, kata otoritas kesehatan yang berbasis di Gaza dalam sebuah pernyataan pada Senin (16/12).

Selama 24 jam terakhir, militer Israel menewaskan 52 orang dan melukai 203 lainnya, yang membuat total korban tewas mencapai 45.028 orang dan korban luka mencapai 106.962 orang sejak konflik Palestina-Israel pecah pada awal Oktober 2023, ungkap pernyataan itu.

Sejumlah korban masih terjebak di bawah puing-puing, dan ambulans maupun tim pertahanan sipil belum dapat menjangkau mereka, papar otoritas kesehatan.

Serangan Israel yang masih
Seorang pria membopong jenazah seorang korban serangan udara Israel di Rumah Sakit Al-Awda di kamp pengungsi al-Nuseirat, Jalur Gaza tengah, pada 13 Desember 2024. Sedikitnya 27 warga Palestina tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat serangan Israel ke rumah-rumah penduduk di kamp pengungsi al-Nuseirat di Jalur Gaza tengah, kata sejumlah narasumber Palestina pada Kamis (12/12). Jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel yang masih berlanjut di Jalur Gaza bertambah menjadi 44.875 orang, ungkap otoritas kesehatan yang berbasis di Gaza dalam sebuah pernyataan pada Jumat (13/12). (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

Sementara itu, kantor berita resmi Palestina, WAFA, melaporkan bahwa lima orang tewas dan beberapa lainnya terluka pada Senin yang sama setelah pesawat tempur Israel mengebom sebuah rumah di Beit Lahia, Jalur Gaza utara.

Banner

Tiga orang lainnya tewas dan beberapa di antaranya terluka dalam pengebomam Israel di kamp Nuseirat di Gaza tengah, imbuh otoritas itu.

Militer Israel belum memberikan komentar terkait insiden ini.

Israel melancarkan serangan berskala besar terhadap Hamas di Jalur Gaza sebagai pembalasan atas serangan Hamas di perbatasan Israel selatan pada 7 Oktober 2023, yang menyebabkan sekitar 1.200 orang tewas dan sekitar 250 orang disandera.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan