Banner

PT IMIP akan salurkan beasiswa ke 1.000 mahasiswa Indonesia

PT IMIP secara simbolis memberikan bantuan beasiswa kepada tiga mahasiswa di Politeknik Industri Logam Morowali (PILM), Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, pada 24 Agustus 2024. (Xinhua/IMIP)

PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) akan menyalurkan beasiswa pendidikan kepada 1.000 mahasiswa berprestasi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia sebagai bagian dari program jangka panjang ‘IMIP Corporate University’.

 

Jakarta (Xinhua/Indonesia Window) – PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) akan menyalurkan beasiswa pendidikan kepada 1.000 mahasiswa berprestasi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia sebagai bagian dari program jangka panjang ‘IMIP Corporate University’.

Pemberian beasiswa tersebut telah dilakukan secara simbolis kepada tiga mahasiswa di Politeknik Industri Logam Morowali (PILM) pada Sabtu (24/8). Penyaluran itu dimulai pada pertengahan tahun ini hingga tahun depan.

“Kawasan industri IMIP memberikan andil dalam menciptakan lapangan kerja dan menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten di sektor hilirisasi mineral-logam,” kata Kepala Bagian Sumber Daya Manusia PT IMIP Achmanto Mendatu dalam keterangan resminya.

Sasaran utama penerima beasiswa yakni para mahasiswa di program studi teknik kimia, mesin, elektronika, kelistrikan, dan metalurgi. Bantuan utamanya diberikan kepada mahasiswa dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, memiliki indeks prestasi kumulatif yang memenuhi syarat, dan telah menjalankan studi minimal empat semester.

Banner

Beasiswa diberikan kepada mahasiswa jenjang pendidikan D4 atau S1 di 30 perguruan tinggi negeri se-Indonesia, termasuk diantaranya beberapa perguruan tinggi lokal di Sulawesi seperti Politeknik Industri Logam Morowali (PILM), Politeknik Akademi Teknik Industri Makassar, Universitas Tadulako, Universitas Halu Oleo, Universitas Hasanuddin, dan beberapa perguruan tinggi utama nasional seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, dan Institut Teknologi Bandung.

Perusahaan tersebut, yang terafiliasi dengan raksasa nikel asal China, Tsingshan Group, ingin mengembangkan kawasan industri IMIP sebagai sentra pembelajaran di bidang hilirisasi mineral logam melalui program IMIP Corporate University. Program itu mencakup pemberian beasiswa pendidikan, program pelatihan, hingga magang.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan