Banner

Beijing akan rampungkan restorasi ekologis 8.000 hektare lahan pada 2023

Foto yang diabadikan pada 1 November 2022 ini menunjukkan orang-orang mengunjungi taman lahan basah nasional Danau Yeya (Bebek Liar) di Distrik Yanqing, Beijing, ibu kota China. (Xinhua/Li Xin)

Proyek aforestasi di Beijing tahun lalu bertambah 10.200 hektare dan ruang hijau perkotaan bertambah 200 hektare, dengan tingkat cakupan hutan kota dan tingkat cakupan hijau perkotaan masing-masing mencapai 44,8 persen dan 49,3 persen.

 

Beijing, China (Xinhua) – Beijing akan merampungkan restorasi ekologis 8.000 hektare lahan dan aforestasi 1.000 hektare lahan pada 2023, kata Biro Kehutanan dan Taman Kota Beijing pada Kamis (2/2).

Kota itu juga berencana menambahkan 200 hektare ruang hijau perkotaan, sedangkan tingkat cakupan hutannya diperkirakan akan mencapai 44,9 persen dan tingkat cakupan hijau perkotaannya diperkirakan akan mencapai 49,35 persen pada 2023, menurut biro tersebut.

Pada 2023, Beijing akan menambahkan 22 taman rekreasi dan hutan kota, serta 50 taman kantong (pocket park) dan ruang hijau kecil.

Taman kantong juga dikenal sebagai taman mini atau taman rompi (vest-pocket park), adalah ruang terbuka perkotaan di skala yang sangat kecil. Pocket park bisa diselipkan dan tersebar di seluruh struktur perkotaan di mana penduduk setempat dapat menikmatinya secara langsung.

Banner

Sepuluh taman baru di pinggiran kota juga akan dibangun di sejumlah area, termasuk di kawasan permukiman Huilongguan dan Tiantongyuan yang padat penduduk serta Beijing Future Science Park.

Tahun lalu, proyek aforestasi di Beijing bertambah 10.200 hektare dan ruang hijau perkotaan bertambah 200 hektare. Tingkat cakupan hutan kota dan tingkat cakupan hijau perkotaan masing-masing mencapai 44,8 persen dan 49,3 persen. Nilai aset sumber daya hutan di kota itu mencapai 907 miliar yuan pada 2022.

*1 yuan = 2.211 rupiah

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan