Banner

Kekuatan perempuan Taiwan menanjak di kancah internasional

Sesi ke-69 Komisi Status Perempuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (Commission on the Status of Women/CSW69) akan diadakan di New York mulai dari tanggal 10 hingga 21 Maret 2025. Tahun ini, Kementerian Luar Negeri Taiwan (MOFA) kembali bekerja sama dengan organisasi non-pemerintah Taiwan untuk menyelenggarakan Pekan Kesetaraan Gender Taiwan (TGEW) secara bersamaan di New York.

Sesi ke-69 Komisi Status Perempuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (Commission on the Status of Women/CSW69) akan diadakan di New York mulai dari tanggal 10 hingga 21 Maret 2025. Tahun ini, Kementerian Luar Negeri Taiwan (MOFA) kembali bekerja sama dengan organisasi non-pemerintah Taiwan untuk menyelenggarakan Pekan Kesetaraan Gender Taiwan (TGEW) secara bersamaan di New York.

CSW69 akan membahas hasil implementasi Deklarasi dan Platform Aksi Beijing, yang diadopsi pada Konferensi Dunia Keempat tentang Perempuan.

Sejalan dengan itu, tema TGEW tahun ini adalah “Kepemimpinan Tangguh & Ekspresi Bebas”, menampilkan upaya Taiwan selama bertahun- tahun dalam mempromosikan pengarusutamaan gender dan kesetaraan gender secara global.

Salah satu kegiatan yang menjadi sorotan utama dalam TGEW tahun ini adalah Malam Budaya & Kekuatan Perempuan Taiwan yang bertema ‘Taiwan Main Stage: Celebrating Women’s Resilience and Progress’, yang akan berlangsung di Kantor Ekonomi dan Kebudayaan Taipei di New York, Amerika Serikat pada 12 Maret pukul 18.00 waktu setempat.

Acara ini akan menampilkan pencapaian Taiwan dalam kesetaraan gender. Sejumlah tamu kehormatan akan berbagi pandangan mereka mengenai implementasi pengarusutamaan gender di Taiwan serta komitmen internasional Taiwan dalam menanggapi tren global.

Banner

Selain itu, acara ini akan menghadirkan Duta Besar Keliling Liu Po-chun, yang juga merupakan pemenang global Women and Sport Award 2019 dari Komite Olimpiade Internasiona (IOC). Berdasarkan pengalaman pribadinya di Taiwan, ia akan mengajak komunitas internasional untuk mendiskusikan langkah-langkah selanjutnya dalam mewujudkan kesetaraan gender global.

Indeks Lembaga Sosial dan Gender yang diterbitkan oleh Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) sejak 2009, mengukur lembaga sosial yang diskriminatif dalam berbagai aspek yang memengaruhi kehidupan perempuan dan anak perempuan. Aspek-aspek yang diukur meliputi diskriminasi dalam keluarga, pembatasan integritas fisik, pembatasan akses terhadap sumber daya produktif dan finansial, serta pembatasan kebebasan sipil.
Pada tahun 2023, Taiwan menerima skornya untuk pertama kalinya, menduduki peringkat ke-6 dari 179 negara dan peringkat pertama di Asia.

Sementara itu, Ketua Egret Cultural and Educational Foundation, Lu Chia-hui, juga akan mengadakan konser piano multimedia yang mengekspresikan kepedulian dan kontribusi perempuan Taiwan dalam pelestarian lingkungan, inklusivitas budaya, dan perdamaian melalui seni pertunjukan.

Pameran Kekuatan Perempuan Taiwan juga akan menampilkan statistik yang menggambarkan tonggak-tonggak penting dalam perjalanan Taiwan menuju kesetaraan gender.

Acara ini akan disiarkan langsung melalui kanal YouTube https://www.youtube.com/live/kIYw46Hwz-s dan halaman Facebook MOFA.

‘Lebih Banyak Perempuan di Bidang STEM, Masa Depan Lebih Beragam! Taiwan menunjukkan komitmennya dalam mendukung perempuan di bidang STEM melalui berbagai penghargaan dan beasiswa. Upaya tersebut berhasil meningkatkan persentase perempuan di pendidikan tinggi di bidang STEM menjadi 26,4% pada tahun 2023.

Tahun ini, lebih dari 60 perwakilan dari lebih dari 40 organisasi non-pemerintah Taiwan dan pemerintah daerah akan mengadakan 32 acara paralel dalam Forum NGO CSW. Mereka akan berbagi inisiatif dan pengalaman Taiwan dalam menerapkan kebijakan kesetaraan gender dengan komunitas internasional.

Sejak tahun 2020, MOFA dan Yayasan Promosi dan Pengembangan Hak Perempuan (FWRPD) telah bekerja sama menyelenggarakan TGEW. Ke depan, pemerintah akan terus berkolaborasi dengan masyarakat sipil, memanfaatkan keunggulan Taiwan dalam kesetaraan gender serta memastikan bahwa suara Taiwan terdengar di panggung dunia.

Banner
Kekuatan Perempuan Taiwan
‘Memperkuat Regulasi, Melawan Kekerasan Digital!’ Taiwan berhasil menyelesaikan revisi terhadap empat undang-undang anti-kekerasan seksual pada tahun 2023. Langkah ini diambil untuk melawan kekerasan berbasis gender di dunia digital dan menciptakan lingkungan internet yang lebih aman.

Selama TGEW, semua orang diundang untuk berpartisipasi dalam kampanye kesetaraan gender FWRPD di X (@WomensRightsTW) dan menggunakan tagar #TaiwanforHer serta #EqualityTaiwan untuk menyebarkan pesan ini.

Dengan mengikuti halaman Facebook dan akun X MOFA, kita dapat bersama-sama meningkatkan kesadaran tentang pencapaian Taiwan dalam kesetaraan gender dan menyerukan pembangunan berkelanjutan global melalui kesetaraan gender.

Kekuatan Perempuan Taiwan
‘Partisipasi Perempuan dalam Politik, Taiwan Memimpin di Asia’. Pada tahun 2024, proporsi perempuan di parlemen Taiwan mencapai 42%, menjadikannya yang tertinggi di Asia. Hal ini menunjukkan pentingnya kesetaraan gender dalam mendorong kemajuan dan menciptakan pemerintahan yang inklusif. 

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi: https://www.tgew.org/.

Sumber: Taipei Economic and Trade Office (TETO)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan