Jakarta (Indonesia Window) – Garuda Indonesia membuka penerbangan langsung Manado (Sulawesi Utara) – Davao City, Filipina guna menindaklanjuti Kesepakatan Transportasi Udara antara kedua negara yang ditandatangani pada 24 Maret 1972.
Penerbangan tersebut tersedia setiap pekan pada Senin dan Jumat mulai 27 September 2019, demikian laporan dari Jaringan Pemberitaan Pemerintah yang dikutip di Jakarta, Senin.
Duta Besar Indonesia untuk Filipina Sinyo Harry Sarundajang menyampaikan bahwa gagasan pembukaan penerbangan ini berawal dari pertemuannya dengan timpalannya dari Filipina, Leehiong T. Wee pada 1 September 2018.
Pada kesempatan tersebut keduanya sepakat membuka kembali penerbangan langsung Manado-Davao guna meningkatkan kerja sama perdagangan, pariwisata dan investasi antara Indonesia dan Filipina.
“Sejak itu berbagai upaya dilakukan guna mendorong maskapai penerbangan kedua negara menjajaki pembukaan rute penerbangan tersebut,” ujar Sarundajang saat memberikan sambutan pada acara ketibaan Garuda Indonesia di Bandara Intenasiponal Fransisco di Davao City, Filipina, Jumat (27/9).
Sementara itu, Konsul Jenderal RI di Davao, Dicky Fabrian, mengatakan penguatan keterhubungan dengan transportasi udara tersebut merupakan salah satu capaian penting yang menandai 70 tahun hubungan bilateral Indonesia-Filipina.
Penerbangan Garuda rute Manado-Davao akan memudahkan wisatawan Filipina, terutama dari Kepulauan Mindanao untuk berkunjung ke Manado dan kota-kota lain di Indonesia.
Sebanyak 8.745 warga keturunan Indonesia di Mindanao dan sekitar 5.000 warga negara Filipina dan keturunannya yang menetap di Manado dan kota lain di Sulawesi Utara diharapkan memanfaatkan rute penerbangan tersebut.
Laporan: Redaksi