Jakarta (Indonesia Window) – Kementerian Kesehatan Arab Saudi pada Sabtu (8/8) mengumumkan pelaksanaan uji efikasi (kemanjuran) fase III vaksin virus corona baru di negara tersebut.
Uji coba akan dilakukan dalam kerangka kesepakatan kerja sama antara Kerajaan Arab Saudi dan China yang mencakup penerapan uji klinis, menurut laporan Saudi Gazette.
Kementerian Kesehatan kerajaan menyatakan pihaknya sedang merencanakan uji klinis fase III vaksin virus corona bekerja sama dengan perusahaan China CanSino yang mengembangkan vaksin tersebut dan telah melakukan fase pertama dan kedua di negara asal.
Kementerian menyatakan bahwa fase ketiga akan mencakup studi klinis multi-pusat di berbagai negara dan pada sejumlah besar orang setelah keefektifan dan keamanan vaksin dipastikan menyusul uji coba fase pertama dan kedua.
Penelitian yang akan dilaksanakan di Arab Saudi itu menargetkan setidaknya 5.000 relawan sehat berusia di atas 18 tahun.
Kementerian Kesehatan menyatakan mereka sedang menyiapkan pusat penapisan (screening) dan pengujian sembari bersiap-siap memulai prosedur di tiga kota utama, yaitu Riyadh, Dammam dan Makkah.
Pengujian vaskin tersebut merupakan kelanjutan dari kajian dan penelitian yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baru-baru ini kedua pihak melakukan studi klinis multi-center lanjutan di tujuh rumah sakit di Arab Saudi.
Kementerian mengonfirmasi upaya berkelanjutannya dalam mengatasi pandemik COVID-19 dan pencarian vaksin yang efektif dengan dukungan tak terbatas dari pemerintah Raja Salman dan Putra Mahkota.
Laporan: Redaksi