Gaya hidup rendah emisi karbon tengah digalakkan di Liaoning melalui platform yang membantu pemerintah memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam kampanye pengurangan emisi karbon.
Shenyang, China (Xinhua) – Provinsi Liaoning di China timur laut menemukan cara baru untuk memberikan insentif kepada penduduknya agar menggunakan transportasi umum, memilah sampah rumah tangga, dan menanam pohon, dengan memberikan mereka poin yang dapat ditukar dengan hadiah.
Liaoning baru-baru ini meluncurkan sebuah platform untuk mendorong masyarakat mengurangi emisi karbon di tengah upaya China mencapai puncak dan netralitas karbon.
Sebagai contoh, seorang warga dapat memperoleh dua poin setelah bersepeda selama satu menit, dan dia hanya dapat memperoleh maksimal 160 poin setiap harinya.
Poin-poin itu dapat ditukar dengan layanan, komoditas, dan kupon diskon di platform tersebut, kata Chen Yongmin, kepala China Liaoning Emission Exchange yang mengoperasikan platform, seraya menambahkan bahwa akan ada lebih banyak kebutuhan sehari-hari, seperti handuk dan peralatan makan, yang nantinya dapat ditukarkan dengan poin.
Platform tersebut dapat membantu pemerintah memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam kampanye pengurangan emisi karbon dengan menerapkan gaya hidup rendah emisi, ujar Zhang Chenyu, wakil direktur biro ekologi dan lingkungan Kota Shenyang di Provinsi Liaoning.
China telah mengumumkan akan mencapai puncak emisi karbon dioksida pada 2030 dan netralitas karbon sebelum 2060. Dengan terus menerapkan pembangunan hijau, negara itu melakukan berbagai upaya untuk memenuhi janjinya.
Pada 2021, emisi karbon dioksida China per unit Produk Domestik Bruto (PDB) turun sebesar 34,4 persen dari 2012.
Laporan: Redaksi