Idul Adha 1446H – Al Ghozy Muslimah Center (AMC) Bogor sembelih 22 ekor sapi, salurkan 1,5 ton daging kurban

Kegiatan penyembelihan hewan kurban Al Ghozy Muslimah Center diselenggarakan bekerja sama dengan Unit Pelaksanaan Teknis Dinas (UPTD) Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak Kota Bogor.
Bogor, Jawa Barat (Indonesia Window) – Yayasan Al Ghozy Muslimah Center (AMC) Bogor telah menyalurkan 1,5 ton daging kurban pada Idul Adha 1446 Hijriah/2025, yang diperoleh dari penyembelihan 22 ekor sapi yang dilakukan pada Ahad (8/6).
Kegiatan penyembelihan hewan kurban tersebut diselenggarakan bekerja sama dengan Unit Pelaksanaan Teknis Dinas (UPTD) Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak Kota Bogor.
Ketua Panita Kurban 1446 Hijriah AMC, Milka Malia, menyatakan bahwa daging kurban tersebut selain diberikan untuk mereka yang berkurban, juga dibagikan kepada para pengajar Tahsin Al Ghozy, peserta tahsin yang membutuhkan, para pengajar Al Qur’an di Bogor dan sekitarnya, serta pesantren yang direkomendasikan oleh para pengajar Tahsin Al Ghozy.
Penyembelihan dan penyaluran hewan kurban yang dilakukan oleh Divisi Keagamaan AMC itu merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan setiap Idul Adha. Kegiatan ini didukung oleh segenap civitas Tahsin Al Ghozy, baik pengajar maupun peserta.
Sebanyak 154 orang telah berpartisipasi pada tahun ini sebagai ‘ahlul kurban’ (pengurban) dalam rangka menjalankan perintah agama dan sebagai syiar Islam kepada masyarakat, khususnya di wilayah Bogor dan sekitarnya.

Nenden, peserta aktif Tahsin Al Ghozy yang juga salah satu penerima daging kurban, mengatakan, ” Saya sangat senang karena saya selalu mendapatkan daging kurban dari tempat saya belajar Al Qur’an. Selain sebagai tempat mencari ilmu Al Qur’an, di Tahsin Al Ghozy saya juga mendapatkan komunitas yang bisa membantu meng-upgrade diri saya sebagai ibu rumah tangga”.

Sementara itu, Ketua Yayasan Al Ghozy Muslimah Center, Ririe Rizal, berharap kegiatan tersebut dapat berlangsung terus setiap tahun dan memberikan manfaat yang makin luas kepada seluruh pengajar Al Qur’an dan penuntut ilmu, khususnya di wilayah Bogor dan sekitarnya.
Ririe menambahkan, selain kegiatan penyembelihan dan penyaluran daging kurban, banyak kegiatan lain yang diselenggarakan oleh Yayasan AMC.
Yayasan yang beranggotakan kaum ibu ini memiliki beberapa divisi, yakni Divisi Pendidikan dengan sub divisi Tahsin Al Ghozy (TAG) dan Kuliah Pengajar Qur’an plus (KPQ+); Divisi Keagamaan (sub divisi Wakaf, Zakat Maal, Qurban dan Ta’lim); Divisi Ekonomi & Bisnis (sub divisi AMC Mart, Komunitas Pengusaha Muslimah); Divisi Sosial (sub divisi Baksos); Divisi Kesejahteraan Wanita (sub Divisi Kesejahteraan dan Perlindungan Hukum) serta Divisi Humas & Pengembangan Media.
Saat ini, Tahsin Al Ghozy telah memiliki 12 cabang belajar yang tersebar di Bogor, baik offline maupun online.
Tahun ini, cabang pendidikan Tahsin Al Ghozy dibuka di Masjid UIKA (Universitas Ibnu Khaldun), Masjid Al Ghifari IPB, dan Masjid Al Hikmah Cimanggu Kota Bogor.
Dengan kegiatan pendidikan Al Qur’annya tersebut, Yayasan AMC berharap dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya bagi para muslimah di seluruh Indonesia, bahkan yang berada di luar negeri, sehingga berkontribusi dalam upaya pemberantasan buta Al Qur’an.
Laporan: Redaksi