Banner

Visa: Jumlah uang belanja penonton Piala Dunia 2022 pecahkan rekor

Pemain Kamerun Collins Fai menendang bola melewati pemain Brasil Gabriel Jesus pada pertandingan Grup G antara Kamerun melawan Brasil dalam Piala Dunia FIFA 2022 di Stadion Lusail di Lusail, Qatar, pada 2 Desember 2022. (Xinhua/Chen Cheng)

Jumlah uang yang dibelanjakan selama Piala Dunia 2022 di Qatar memecahkan rekor dunia, dengan para penggemar yang hadir untuk menyaksikan Arab Saudi menghadapi Meksiko pada 30 November menghabiskan paling banyak uang.

 

Jakarta (Indonesia Window) – Jumlah uang yang dibelanjakan di tempat turnamen oleh para penggemar dan penonton Piala Dunia 2022 di Qatar telah memecahkan rekor dunia, menurut data dari Visa, mitra pembayaran resmi acara olahraga internasional itu.

Dengan 10 hari tersisa hingga akhir Piala Dunia pada 18 Desember mendatang, para penggemar telah menghabiskan lebih banyak uang daripada saat Brasil menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA pada 2014, dan 89 persen dari nilai yang mereka habiskan di Rusia pada 2018. Data Visa tersebut termasuk jumlah pengeluaran yang dibelanjakan dengan penggunaan kartu perusahaan itu, di tempat-tempat acara resmi Piala Dunia dari awal turnamen hingga 2 Desember lalu.

Angka tersebut tinggi meskipun pada menit-menit terakhir larangan penjualan bir beralkohol di stadion diberlakukan, dan ‘tekanan terhadap isi dompet meningkat’ pada konsumen di seluruh dunia. Hampir setengah dari pengeluaran yang tercatat dalam data itu adalah untuk barang dagangan, sementara pembayaran untuk makanan dan minuman mencapai 36 persen.

Para penggemar yang hadir untuk menyaksikan Arab Saudi menghadapi Meksiko pada 30 November menghabiskan paling banyak uang.

Jumlah uang yang dibelanjakan
La’eeb, maskot Piala Dunia FIFA 2022, terlihat pada upacara pembukaan menjelang pertandingan Grup A antara Qatar melawan Ekuador di Piala Dunia FIFA 2022 yang digelar di Stadion Al Bayt di Al Khor, Qatar. (Xinhua/Zheng Huansong)

Baik asosiasi sepak bola FIFA dan Qatar optimistis tentang potensi pendapatan mereka dari turnamen ini.

FIFA mengharapkan pendapatannya dari siklus empat tahun yang berpuncak pada Piala Dunia itu, bisa melebihi 5,4 miliar dolar AS yang dihasilkannya di Rusia pada 2018.

Pihak penyelenggara Qatar mengatakan, mereka berharap acara tersebut akan memberikan dorongan 17 miliar dolar untuk ekonomi lokal.

*1 dolar AS = 15.595 rupiah

Sumber: Bloomberg; Al Arabiya English

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banner

Iklan