Banner

Trump isyaratkan serangan Israel ke Iran dapat percepat kesepakatan nuklir

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan pidato dalam sebuah upacara penandatanganan di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, pada 12 Juni 2025. (Xinhua/Hu Yousong)

Serangan Israel dapat membantu pemerintahan Amerika Serikat mencapai kesepakatan nuklir dengan Iran.

 

Houston, Amerika Serikat (Xinhua/Indonesia Window) – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Jumat (13/6) mengisyaratkan bahwa serangan Israel dapat membantu pemerintahannya mencapai kesepakatan nuklir dengan Iran.

Ketika ditanya oleh media Axios tentang apakah serangan Israel dapat merusak jalannya negosiasi, Trump menjawab, “Saya tidak berpikir demikian. Justru mungkin sebaliknya. Mungkin sekarang mereka akan bernegosiasi dengan serius.”

“Saya tidak bisa membuat mereka mencapai kesepakatan dalam 60 hari. Mereka sudah hampir mencapainya, seharusnya sudah mencapainya. Mungkin sekarang kesepakatan itu akan terwujud,” kata Trump.

Menurut laporan Axios, Trump telah berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melalui panggilan telepon pada Jumat untuk pertama kalinya sejak serangan Israel ke Iran sebelumnya di hari yang sama.

Banner
Seorang petugas penyelamat berusaha menyingkirkan puing-puing bangunan yang hancur akibat serangan Israel di Teheran, Iran, pada 13 Juni 2025. (Xinhua)

Meski demikian, Trump menolak memberikan rincian mengenai panggilan tersebut dan tidak ingin mengomentari apakah Netanyahu meminta AS untuk bergabung secara langsung dalam operasi tersebut, kata laporan Axios.

Dalam beberapa sesi wawancara via telepon dengan sejumlah media pada Jumat, Trump berulang kali mendesak Iran untuk membuat kesepakatan nuklir guna menghindari serangan Israel lebih lanjut yang menurutnya akan “lebih brutal.”

“Mereka kehilangan kesempatan untuk membuat kesepakatan. Sekarang, mereka mungkin punya kesempatan lain. Kita lihat saja nanti,” kata Trump kepada NBC News.

“Bagaimanapun, mereka masih bisa mencapai kesepakatan, belum terlambat,” ujar Trump kepada Reuters.

“Iran harus membuat kesepakatan, sebelum (kesempatannya) habis tak bersisa,” tulis Trump di platform media sosial Truth Social pada Jumat pagi waktu setempat.

Menurut pemberitaan Reuters, Departemen Luar Negeri AS telah memberi tahu Qatar dan beberapa sekutu AS lainnya di Timur Tengah beberapa jam sebelum Israel menyerang Iran.

Banner

Trump juga mengatakan kepada The Washington Post pada Jumat bahwa dirinya tahu Israel akan menyerang Iran.

“Saya selalu tahu tanggalnya,” kata Trump. “Karena saya tahu segalanya. Saya tahu segalanya. Saya tahu segalanya.”

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan