Jakarta (Indonesia Window) – Umat Islam yang sedang melaksanakan ibadah umroh dan haji di kini tak perlu merasa cemas dengan barang bawaan yang berharga karena mereka dapat menyimpannya di brankas yang disediakan di jalan-jalan utama menuju Masjidil Haram.
Dewan Presiden Umum Urusan Masjidil Haram dan Pemerintah Kota Makkah telah sepakat untuk menyiapkan brankas (safe deposit box) di jalan-jalan utama menuju Masjidil Haram bagi para jamaah untuk menyimpan barang-barang yang tidak dapat mereka bawa ke dalam masjid, menurut harian Makkah yang dilaporkan Saudi Gazette pada Senin (16/12).
Dewan kepresidenan dan pemerintah kota telah membongkar kotak deposit yang ditempatkan di pelataran Haram guna memberikan lebih banyak ruang bagi para jamaah.
Sebelumnya, kotak-kotak penyimpanan disediakan di alun-alun Masjidil Haram dan dekat kamar mandi.
Kini semua fasilitas tersebut telah dibongkar untuk meluaskan area masuk dan keluar Masjid Haram dan ruang bagi orang-orang untuk sholat di pelataran.
Brankas, yang dilengkapi dengan kamera pengintai, disediakan di tujuh lokasi yang dekat dengan Gerbang KIng Abdul Aziz, Gerbang King Fahd, Gerbang No. 73, tangga Al-Shibaika, Dar Al-Tauhid, Perusahaan Makkah dan Al -Ghazah di sebelah timur Masjidil Haram.
Dewan kepresidenan juga telah meletakkan sejumlah kotak tempat salinan Al-Qur’an dalam berbagai ukuran dan bahasa di daerah Mataf (tempat thawaf) dan tempat-tempat shalat pemakaman.
Laporan: Redaksi
